• Breaking News

    Tak Ada yang Baru dari Janji Swasembada Pangan & Energi ala Prabowo

    Tak Ada yang Baru dari Janji Swasembada Pangan & Energi ala Prabowo
    Keinginan Prabowo yang menjanjikan hadirnya swasembada khususnya di sektor energi dengan tak perlu mengimpor minyak mentah, gas, apalagi batu bara dinilai bertolak belakang dengan capaian pemerintahan Jokowi saat ini.

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan impor migas pada September 2018 dibandingkan Agustus 2018. Penurunannya sebesar 25,2 persen atau senilai 767,6 juta dollar AS. Kebijakan Jokowi tentang penggunaan biodiesel 20% dinilai mampu turunkan impor migas selama ini.

    Deputi Gubernur BI, Dody Budi Waluyo menjelaskan saat ini efek dari B20 baru terasa separuhnya. Dampaknya akan terasa jika sudah berjalan 1 tahun dan dampaknya dipercaya akan menurunkan defisit transaksi berjalan atau Current Account Deficit (CAD) sekitar 0,1%-0,2% terhadap PDB.

    “Hitungan kita dampak positif sekarang kan baru separuh jalan. Kita tidak bisa lihat full impact satu tahun. (Dampaknya ke) CAD 0,1%-0,2% terhadap PDB. Ini sangat baik, kita lihat full impact di tahun depan,” jelasnya.

    Tidak hanya itu, ia menilai, pemerintah cukup responsif dalam memecahkan masalah tekornya CAD. Langkah-langkah tersebut memang harus dilakukan di saat harga minyak dunia tengah melambung tinggi.

    Walau begitu pihaknya yakin defisit transaksi berjalan tahun ini akan berada di bawah 3% terhadap PDB. Sementara untuk tahun depan diperkirakan sekitar 2,5% terhadap PDB.

    No comments

    iklan

    TesTer